5 menit aku berfikir untuk menulis apa, fikiran sulit untuk mencerna asupan materi dari setiap sudut yang kulihat. Minggu ini adalah masa dimana pikiran dan hati mulai bertengkar tak jelas tujuan. Degradasi yang tergenggam, walau sebenarnya diri inipun tak berkeinginan untuk menggenggamnya, tapi waktu seolah menunjukkan untuk tidak hanya berkutat di atas angin. Pengajaran untuk bisa berkolaborasi dengan situasi, sehingga aku dapat menyaring setiap apa yang memang harus dilakukan seorang muslim sejati.
Fluktuasi ghirah, yang kini masih berkubang dalam hati, mengajarkan betapa begitu penting membaca ayat-ayat Tuhan. Tergambar dari setiap gugusan bintang dan rona fatamorgana, tidak ada yang luput dari sebuah perencanaan besar walaupun begitu sebesar biji jarah pun kemudahan ditanganNya. Tak ada satupun angin yang bergerak dari timur kebarat ataupun sebaliknya, ataupun bulan yang beredar dengan lugu mengintari orbitnya, semua adalah titah Allah Azza wa jalla.
Gazwul fikr, bahwa tak baik terus terjangkit virus pecundang. Segera beranjak, dan perbaiki. Segera bangun dan lakukan. Untuk kembali menempuh tentang apa yang dijanjikan, antara diri dan Tuhan Rabbul Izzaty. Merangkai puing-puing ke-futur-an untuk memanage azzam kembali. Dan terus berlari
KARENA HIDUP ADALAH PENGORBANAN, PERJUANGAN, DAN CINTA.
Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar, (QS. 2:155)"
Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta. (QS. 29:3)".
"Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya:"Bilakah datangnya pertolongan Allah". Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat. (QS. 2:214)".
Renungan hati untuk sahabatku
25 April 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar